Thursday, August 26, 2010

Tutup Botol Plastik dan Tutup Botol Besi

Sudah lama saya tidak menulis di blog, dan pada akhirnya berkesempatan untuk mengupdate blog ini. Hal yang ingin saya bahas disini adalah makin banyak digunakan botol plastik dan tentu saja tutup botol plastik yang mulai menggantikan botol minuman kaca dan tutup botol besinya. Awalnya hanya minuman botol rasa teh yang menggunakan botol plastik, tetapi saat ini minuman bersoda pun mulai menggunakan botol plastik dan tutup botol plastik. Saya menyadari hal ini setelah melihat iklan di salah satu stasiun televisi yang mempromosikan botol minuman bersodanya yang baru dengan memperlihatkan dua macam kemasan botol plastik.



Pemilihan kemasan botol plastik ini bukan tanpa alasan. Banyak alasan dibelakang semakin banyak penggunaan botol plastik sebagai pengganti botol logam. Alasan ekonomi alasan utama. Untuk pembuatannya botol plastik lebih murah dibanding dengan pembuatan botol kaca. Proses pembuatannya juga lebih cepat dan efisien. Penempelan logo atau keterangan produk juga lebih mudah karena tinggal menempelkan keterangan grafis pada lembaran plastik yang telah dicetak gambar dan keterangan produk. Desain botol juga bisa lebih bervariasi mengingat plastik lebih mudah dibentuk dibandingkan dengan kaca.

Bahkan untuk pengiriman pun botol plastik lebih aman dan efisien, mengingat bisa di tumpuk dan dimasukkan ke dalam kardus, dan tidak bisa pecah seperti botol kaca sehingga membutuhkan tempat khusus untuk melindunginya. Selain itu botol plastik juga bisa digunakan beberapa kali hingga batas yang diizinkan, mengingat sistem buka tutup botol nya yang menggunakan sistem alur atau twist sehingga tidak membutuhkan penutup botol untuk membukanya, konsumen juga bisa membawa botol tersebut ke mana, tidak seperti minuman pada kemasan botol kaca, di mana kita biasanya minum di tempat.

Dari semua bagian botol plastik, bagian yang menggunakan bahan plastik yang paling keras dan sulit untuk terurai dengan baik adalah tutup botol nya. Mengingat plastik sendiri adalah bahan yang sangat sulit untuk diuraikan oleh alam, maka penggunaan tutup botol seperti ini sebenarnya berbahaya untuk alam. Oleh karena itu tutup botol ini tidak boleh dibuang sembarangan, karena akan merusak alam.

Mengingat penggunaan botol plastik dan tutup nya yang juga plastik menyebabkan cara orang minum minuman kemasan berubah dan lebih portable,  maka kesadaran untuk membuang botol dan tutup nya harus ada. Jangan membuang tutup botol sembarangan, dan harus segera didaur ulang, sehingga tidak merusak alam.  Dari sini kita dapat melihat perubahan teknologi juga membawa perubahan perilaku pada manusia termasuk pada teknologi botol minuman dan tutupnya.